Mendarat di Belanda setelah 3 bulan kuliah online

Akhirnya, hari keberangkatan telah tiba. Setelah tertunda setahunan lamanya. Alhamdulillah 27 Mei 2021, saya bisa berangkat ke Belanda kembali untuk melanjutkan studinya.

Pandemi covid-19 tentunya berdampak besar pada perubahan rencana dan cara dalam melakukan sesuatu. Seharusnya saya akan memulai perkuliahan pada Agustus 2020, namun covid menyerang Indonesia pada Maret 2020. Menyebabkan pihak pemberi beasiswa menyarankan agar tetap tinggal dahulu di Indonesia dan tidak menyarankan untuk berangkat khususnya bagi penerima beasiswa tujuan luar negeri. Saya yang cukup patuh dengan aturan dan saran yang diberikan pun akhirnya memutuskan untuk tidak berangkat terlebih dahulu dan meminta persetujuan supervisor untuk baru memulai studinya Februari tahun depan, 2022.

Ternyata, ditunggu dan ditunggu, covid-19 pun belum berlalu, sepanjang tahun 2020 covid-19 masih merebak dan semakin meningkat kasus positif ataupun yang meninggal dunia. Cukup mengerikan dan mengkhawatirkan. Hingga 2021 pun datang, masih minim sekali perkembangan untuk menuju kebebasan dari covid. Alhasil saya memutuskan untuk tetap registrasi Februari 2021 dan mengikuti perkuliahan secara online. Setelah proses kuliah online selama 3 bulan di awal masa studi. Saya akhirnya mendapatkan kabar untuk keberangkatan. Alhamdulillah, tiket sudah di tangan tertanggal 27 Mei 2021.

27 Mei 2021 pukul 11pm saya berangkat dari Jakarta menuju ke Belanda, dari bandara Soekarno Hatta menuju ke Schipol. Waktu yang ditempuh kurang lebih 13 jam, perjalanan yang tidak sebentar. Saya menaiki maskapai kebanggaan Indonesia, Garuda Indonesia. Hal ini dikarenakan oleh penerbangan direct (atau secara langsung tidak transit). Saya lebih memilih untuk tidak transit dengan alasan safety dan comfortability saja. Karena jika transit artinya interaksi saya dengan orang lain, atau movement/perpindahan dari satu tempat ke tempat lain lebih besar, yang artinya risks untuk terpapar hal-hal yang tidak diinginkan juga menjadi lebih tinggi.

Yuhuuuu,,, ini adalah penerbangan saya kali ke-lima dari Jakarta ke Belanda. Tidak terpikir sebelumnya akan cukup sering flight ke Belanda. Mulanya dulu memang untuk studi S2, lalu penelitian tesis pertama, penelitian tesis kedua, liburan musim panas 2019, dan sekarang. Perjalanan alhamdulillah berjalan dengan lancar dan tidak kurang suatu apapun. Enak juga karena di pesawat banyak seats yang kosong. Saya memilih di bagian belakang, biasanya di row nomor 3-4 dari belakang. Bisa tidur dengan selonjoran dan bisa juga sholat dekat dengan pantry. Namun, dalam perjalanan kali ini saya tidak tenggelam dengan film yang ditawarkan maskapai, melainkan asyik mendengarkan musik dan menulis catatan yang sempat beberapa hari terakhir saya lewatkan. Mumpung masih fresh, waktunya segera dituangkan lewat tulisan, karena kalau tidak, bisa-bisa semua memori tersebut melayang begitu saja tanpa ada bekasnya.

Cukup excited dengan perjalanan kali ini, sehingga saat mau landing sayapun menyempatkan diri untuk mengambil video. Berikut ini pemandangan yang bisa kawan-kawan lihat saat mau mendarat di Belanda (video di Ambil pada 28 Mei 2021).

Leave a Reply